KITAM

Latar Belakang: Di Kabupaten Cirebon tercatat 14.055 kasus diabetes melitus tipe 2, dengan 318 kasus di wilayah kerja Puskesmas Gunung Jati. Diabetes yang tidak terkontrol dapat menyebabkan komplikasi serius, sehingga penting bagi pasien untuk menjalankan perilaku self care dan mematuhi diet yang dianjurkan. Tujuan: Mengetahui hubungan self care dengan kepatuhan diet pada pasien DM tipe 2 di wilayah kerja puskesmas Gunung Jati. Metode: Penelitin kuantitatif dengan pendekatan studi cross sectional yang dilaksanakan di Puskesmas Gunung Jati Cirebon pada bulan April-Mei 2025 dengan mengumpulkan data melalui kuesioner SDSCA dan PDAQ, dengan purposive sampling yang menghasilkan 77 responden. Analisis data dilakukan menggunakann uji korelasi spearman. Hasil: 41,6% responden memiliki self care kurang baik dan 58,4% memiliki self care baik. Sebanyak 48,1% memiliki kepatuhan diet tinggi 51,9% rendah. Didapatkan ada hubungan antara self care dengan kepatuhan diet pada pasien DM tipe 2 dengan nilai p value <0,001 dan koefisien korelasi sangat kuat dengan arah positif (r = 0,811). Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara self care dengan kepatuhan diet pada pasien diabetes melitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Gunung Jati, semakin baik perilaku self care maka semakin tinggi kepatuhan diet.

Kata Kunci: Self care, kepatuhan diet, diabetes melitus tipe 2